Ambon Terapkan Skrining Kesehatan Gratis di Hari Ulang Tahun Warga

Ambon, Gakorpan News Pemerintah Kota Ambon resmi menerapkan program pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat yang berulang tahun. Program ini merupakan bagian dari Asta Cita, kebijakan pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, yang bertujuan meningkatkan kesadaran kesehatan masyarakat melalui skrining dini.

Lihat Juga :https://www.youtube.com/watch?v=3s23DQ8ZaTg

Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon drg. Wendy Pelupessy, M.Kes menjelaskan program ini saat ditemui awak media di Balai Kota Ambon, Selasa (11/2/25).

Menurutnya, layanan skrining ini diberikan kepada semua kelompok umur dengan pemeriksaan yang berbeda sesuai kebutuhan.

“Bayi yang berusia kurang dari dua hari akan menjalani enam jenis pemeriksaan, anak prasekolah sekitar 38 item, dewasa 18 item, dan lansia juga memiliki pemeriksaan khusus. Skrining ini membantu masyarakat mengetahui kondisi kesehatannya sejak dini,” jelasnya.

Untuk mendapatkan layanan ini, masyarakat perlu mengakses aplikasi Satu Sehat Mobile dan mengisi formulir kesehatan mandiri. Setelah itu, mereka bisa mendatangi puskesmas terdekat, di mana petugas akan menghubungkan data pasien dengan aplikasi ASIK dalam Satu Sehat Mobile.

Pemeriksaan yang diberikan mencakup pengecekan mata, telinga, tekanan darah, berat badan, lingkar perut, serta skrining penyakit serius seperti kanker payudara, kanker serviks, kanker usus, dan hepatitis B. Data kesehatan yang tercatat akan digunakan puskesmas untuk memantau pasien dengan risiko penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes, guna mencegah komplikasi yang lebih serius.

Program ini telah dimulai pada 10 Februari 2025 di Puskesmas Benteng, Provinsi Maluku, dan kini diterapkan di seluruh puskesmas di Kota Ambon sejak 11 Februari. Selain masyarakat umum, program ini juga menyasar anak usia sekolah dengan pemeriksaan yang akan dicatat dalam rapor kesehatan mereka.

“Hari ini seluruh puskesmas di Kota Ambon telah melaksanakan program ini dengan peralatan yang sesuai standar Kementerian Kesehatan. Setelah pengecekan, hampir 90% alat kesehatan di puskesmas sudah siap digunakan,” tambahnya.

Apabila hasil pemeriksaan menunjukkan indikasi penyakit lanjutan, pasien akan dirujuk ke rumah sakit dengan menggunakan layanan BPJS Kesehatan.

Dinas Kesehatan Kota Ambon mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan program ini sesuai jadwal ulang tahun mereka. Warga yang lahir di bulan tertentu dapat mengakses layanan ini hingga satu bulan setelah ulang tahunnya.

“Kami juga meminta dukungan media dan masyarakat untuk menyosialisasikan program ini, karena setiap warga berhak mendapatkan layanan skrining kesehatan secara gratis,” tutupnya. (Amy)

 

Rekomendasi Berita

Back to top button