Diduga Minimnya Pengawasan Renovasi SMPN 1 JAYANTI Abaikan K3 dan Tidak Pasang Papan Informasi Proyek
Kabupaten Tangerang – Proyek pembangunan rehab gedung ruang guru SMPN 1 JAYANTI diduga tidak bertuan, proyek yang berlokasi di jalan raya Serang Km 34, Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang Provinsi Banten. Kamis (14/08/24)
Diduga minimnya pengawasan Proyek atas Pembangunan renovasi SMPN 1 JAYANTI yang para pekerja juga abaikan tak gunakan perlengkapan K3 ( Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dan tidak pasang papan KIP (Keterbukaan Informasi Publik).
Saat awak media datang ke lokasi tak temukan Papan Informasi proyek, dan lakukan konfirmasi kepada salah satu pekerja proyek yang enggan disebutkan nama nya, sebut saja inisial (B) yang mengatakan ” Iya pak saya tidak tahu K3, dan mandor pelaksana juga tidak tau ini juga bahan – bahan matrial juga telat terus dan mandor namanya saidi gondrong, ” Ucap (B) singkat
Dari pantauan awak media, tidak satupun pekerja menggunakan peralatan K3, dengan tanpa pasang papan proyek dan juga tidak memasang rangka A tengah, untuk pemasangan kerangka atap baja ringannya diduga mengurangi volume demi meraup keuntungan.
Menurut keterangan yang di dapati oleh awak media saat dilokasi, ada dari salah satu sumber dari seorang guru di sekolah tersebut yang tidak bersedia sebutkan namanya menuturkan, “bahwa dari lsm Galaxsi yang punya proyek nya dari tigaraksa”, ujarnya guru yang tidak bersedia disebutkan namanya
Supriadi (Bonai) ketua Media Center Jayanti (MCJ) mengatakan, terkait atas proyek pembangunan rehab gedung ruang guru SMPN 1 JAYANTI tersebut menjadi sorotan para penggiat fungsi kontrol sosial.
Dan sangat disayangkan proyek tersebut tidak ada terpasang papan informasi publik hingga menyulitkan pihak sosial kontrol untuk menggali informasi, ditambah lagi pekerja nya sembrono tidak menggunakan peralatan K3, bisa kita simpulkan proyek itu dan patut diduga bahwa itu proyek siluman, “ujarnya
Sampai berita ini diterbitkan pihak Dinas terkait belum terkonfirmasi.
(Sp)
