Diduga Proyek Dikerjakan Asal Jadi dan Tanpa Adanya Papan KIP
Kabupaten Tangerang- Acapkali di jumpai di beberapa Proyek yang dikerjakan tanpa ada pasang Papan informasi anggaran proyek yang berkaitan dengan KIP ( Keterbukaan Informasi Proyek), seperti contohnya pada proyek pemasangan Uditch yang terletak di Kp.Cilongok RT 02 RW 08 Desa Daon kecamatan Rajeg kabupaten Tangerang.
Yang diduga sengaja menyembunyikan informasi atas pemakaian anggaran yang seharusnya diketahui oleh masyarakat namun tidak dipasang dilokasi proyek, hal dimana pekerjaan proyek tersebut sudah dikerjakan mencapai 90% dan hampir selesai dikerjakan, namun tetap si pihak pelaksana tidak memasang, yang seharusnya berada dilokasi untuk dipasang papan informasi proyek. Jumat (13/09/24)
Dimana proyek Uditch yang terletak di Kp. Cilongok RT 02 RW 08 Desa Daon, kecamatan Rajeg, kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, yang kini kembali mendapat bantuan proyek pembangunan pekerjaan Uditch.
Pemasangan papan nama informasi proyek adalah implementasi azas transparansi, sehingga masyarakat dapat ikut serta dalam proses pengawasan agar lebih jelas / transfaran.
Menurut Amanah Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 Tahun 2008 dan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012, dimana mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai negara wajib memasang papan nama proyek.
Dimana memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek dan nilai kontrak serta jangka waktu atau lama pekerjaan.
Bukan hanya tidak ada papan informasi, pekerjaan proyek itu diduga dikerjakan asal – asalan, dan ironisnya lagi diduga terjadi makeup anggaran yang wajar jika berdasarkan pantauan awak media selaku fungsi kontrol yaitu antara Anggaran dan kebutuhan yang dipakai tidak sesuai dengan peruntukannya.
Sebagaimana informasi yang dihimpun awak media, didapati sumber dari salah satu sumber yang dapat dipercaya sebut saja inisial (Mr.B) yang mengatakan,” bahwa anggaran proyek pemasangan udite yang anggaran nya ditaksir kurang lebih nya bernilai ratusan juta, untuk jenis PL (Penunjukan Langsung) tetapi tak ada papan informasi proyek nya secara jelas.
Adapun proyek pembangunan Uditch tersebut diduga milik berinisial (BST) dan jelasnya dengan anggaran sebegitu banyak dinilai tidak sesuai dengan pengeluaran nya, karena luas dan juga terkesan yang dikerjakan Asal Jadi tidak sesuai dengan harapan bagi penerima manfaat. Ucapnya
Pengawas pekerjaan proyek uditch tersebut pun, ketika ingin ditemui guna dikonfirmasi namun tidak dapat dijumpai dan tak satupun nampak terlihat pihak pemborong atau pengawas berada di lapangan, demikian juga pemilik proyek yang beberapa kali ingin ditemui oleh wartawan media kami dikediamannya namun beliau tidak berada ditempat,
Hingga berita ini ditayangkan pemilik proyek belum dapat dikonfirmasi lagi pungkasnya.
(Spi)
