Dinsos Ambon Kembali Evakuasi Tiga ODGJ dari Lokasi Berbeda
Ambon, Gakorpan News – Dinas Sosial Kota Ambon bersama Satuan Polisi Pamong Praja kembali mengevakuasi tiga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dari berbagai lokasi di Kota Ambon pada Rabu (15/1/2025).
“Hari ini kami amankan tiga ODGJ dari lokasi berbeda. Satu di depan Masjid Alfatah, Jalan Sultan Babullah, dan dua lainnya di depan Alfamidi, Jalan Sam Ratulangi,” ungkap Kepala Dinas Sosial Kota Ambon, S. John Slarmanat, SH., M.Si.
Slarmanat menjelaskan bahwa proses evakuasi dilakukan secara humanis, sehingga para ODGJ tidak merasa dipaksa. “Seperti sebelumnya, kami selalu mengutamakan komunikasi yang baik agar mereka merasa nyaman,” ujarnya.
Menurut Slarmanat, mayoritas ODGJ yang ditemukan adalah individu yang terlantar tanpa pengawasan keluarga dan tidak memiliki identitas jelas. Akibatnya, mereka kerap tidur di jalan atau tempat lain yang dirasa nyaman.
“Situasi ini sangat memprihatinkan. Mereka tidak pulang ke rumah selama berhari-hari dan hidup dalam kondisi yang jauh dari layak. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” katanya dengan nada prihatin.
Ia menegaskan bahwa penanganan ODGJ membutuhkan kerja sama semua pihak, termasuk keluarga, rumah sakit, dan instansi terkait. “Pemerintah tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendirian. Kita butuh kolaborasi untuk menangani persoalan sosial seperti ini,” tambahnya.
Setelah dievakuasi, para ODGJ dibawa ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Provinsi Maluku untuk mendapatkan perawatan sesuai kondisi mereka. Jika sudah pulih, Dinas Sosial akan melanjutkan dengan rehabilitasi sosial dan mengupayakan reunifikasi dengan keluarga.
“Kami berkomitmen untuk memulihkan kesehatan jiwa mereka dan membantu mereka kembali ke lingkungan keluarga. Namun, kami juga sangat membutuhkan bantuan masyarakat untuk memberikan informasi mengenai identitas dan keberadaan keluarga mereka,” jelas Slarmanat.
Dinas Sosial Kota Ambon mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi dalam memberikan informasi terkait para ODGJ. “Informasi ini sangat membantu kami untuk menemukan keluarga mereka dan mengembalikan mereka ke lingkungan yang mendukung,” tutup Slarmanat.
Dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan penanganan ODGJ di Kota Ambon dapat lebih maksimal, sehingga mereka dapat hidup layak dan mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan. (Amy)
