Dorong Smart City, Desy K Hallauw Serukan Pentingnya Literasi Digital Sejak Dini

Ambon, Gakorpan News Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Ambon, Desy K Hallauw, menyatakan dukungannya terhadap upaya pemerintah kota dalam mendorong literasi digital di kalangan pelajar.

Hal ini disampaikannya saat ditemui oleh sejumlah awak media di ruang Komisi II DPRD Kota Ambon pada Senin (5/5).

Desy menjelaskan bahwa perkembangan teknologi, khususnya dalam penggunaan gadget dan internet, memberikan dampak besar dalam kehidupan masyarakat, termasuk di sektor pendidikan. Ia menilai bahwa meski penggunaan gadget memiliki sisi negatif, sisi positifnya juga sangat besar jika dibimbing dan diarahkan dengan tepat.

“Penggunaan gadget sebenarnya bisa berdampak positif jika ada pembinaan yang baik dari pendidik di sekolah maupun dari orang tua di rumah,” ujarnya.

Ia menyoroti pentingnya literasi digital dalam membekali siswa agar mampu menggunakan teknologi secara bijak.

Desy juga mendukung program sosialisasi literasi digital yang tengah dilakukan oleh Pemerintah Kota Ambon dan Dinas Pendidikan, yang menyasar siswa mulai dari jenjang SD hingga SMA.

Namun, ia mengakui bahwa masih banyak pelajar yang memanfaatkan gadget secara tidak tepat. Hal ini membuat sebagian sekolah memilih untuk melarang siswa membawa ponsel.

Meski demikian, menurut Desy, kebijakan ini harus seimbang dengan realita bahwa digitalisasi pendidikan sangat bergantung pada penggunaan perangkat digital seperti handphone.

“Ketika kita bicara soal digitalisasi, otomatis siswa akan bersentuhan dengan handphone. Maka dari itu, penting agar orang tua memahami peran mereka dalam mendampingi anak menggunakan gadget dengan baik,” tambahnya.

Terkait frekuensi sosialisasi, Desy menyarankan agar kegiatan ini dilakukan sesering mungkin agar pemahaman masyarakat, khususnya para orang tua, semakin meningkat.

Ia juga menyampaikan harapannya agar Kota Ambon ke depan bisa menjadi smart city yang maju dalam bidang literasi digital.

“Harapan saya, Kota Ambon bisa menjadi smart city yang masyarakatnya, terutama generasi mudanya, paham dan bijak dalam menggunakan teknologi digital, khususnya di bidang pendidikan,” tutupnya.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan literasi digital dapat menjadi pondasi penting dalam mencetak generasi muda Ambon yang cakap teknologi dan berdaya saing tinggi. (Amy)

Rekomendasi Berita

Back to top button