Pj. Walikota Ambon Dorong Perbaikan Keuangan dan Kinerja Pemerintah Kota
Ambon, Gakorpan News – Penjabat (Pj) Walikota Ambon, Dominggus Nicodemus Kaya, memberikan arahan penting dalam apel pagi bersama jajaran pemerintah Kota Ambon.
Kegiatan ini dihadiri oleh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), asisten, serta seluruh pegawai di lingkup Pemerintah Kota Ambon yang berlangsung di halaman parkir belakang Balai Kota Ambon, pada Senin (06/01/25).
Dalam sambutannya, Pj. Walikota menekankan pentingnya agenda evaluasi per OPD sebagai langkah persiapan pertanggungjawaban keuangan. Ia berharap Kota Ambon segera keluar dari opini disclaimer yang masih melekat sebagai satu-satunya daerah di Maluku yang belum mencapai opini wajar.
“Kita harus malu dengan status ini. Oleh karena itu, kita harus bekerja keras untuk memperbaiki kondisi ini. Ini menjadi tugas utama yang harus kita perjuangkan bersama,” tegas Dominggus.
Dominggus juga menyampaikan permohonan maaf terkait pembayaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang belum maksimal akibat kondisi keuangan daerah. Ia menjelaskan bahwa hingga batas waktu transfer terakhir pada 31 Desember malam, dana dari pusat belum diterima, sehingga berdampak pada pembayaran yang belum optimal.
“Kami menyadari ini menjadi perhatian serius. Namun, kondisi keuangan kita memang sedang sulit. Tahun ini adalah tahun yang berat, sehingga kita harus ikat pinggang agar pembiayaan di tahun 2025 lebih leluasa,” ujarnya.
Pj. Walikota juga meminta perhatian OPD untuk segera menyelesaikan tanggung jawab administrasi keuangan. Dari 21 OPD, masih terdapat beberapa yang belum tuntas dalam laporan pertanggungjawabannya. Ia menargetkan penyelesaian ini sebelum Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mulai melakukan audit pada akhir Januari atau awal Februari 2025.
“Kita harus memaksimalkan upaya agar tahun ini kita tidak lagi menerima opini disclaimer. Ini adalah tugas bersama yang membutuhkan perhatian serius,” tambahnya.
Dominggus juga menegaskan pentingnya komitmen seluruh pegawai dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawab masing-masing. Ia mengingatkan bahwa kinerja harus tetap berjalan baik, tanpa memandang siapa yang menjadi pemimpin di masa mendatang.
“Tugas dan tanggung jawab harus dijalankan dengan baik karena kita menerima gaji dan upah. Ini adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan secara profesional,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Dominggus juga mengumumkan hasil seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahap pertama dan kedua, khususnya untuk non-guru. Ia berharap tidak ada peserta yang tercecer dan meminta data terkait bendahara di setiap OPD segera dilengkapi.
Apel pagi ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan disiplin dan kerja sama seluruh jajaran pemerintah Kota Ambon dalam menghadapi tantangan keuangan dan kinerja di tahun 2025. (Amy)