Praktek Suap Sopir Untuk Oknum Dishub Demi Tabrak Aturan
Gakorpan News – Skandal baru mengguncang Kecamatan Balaraja Kabupaten Tangerang, pasalnya berdasarkan PengakuanĀ yang mengejutkan datangnya dari seorang sopir dumptruk besar sebut saja inisial (NB) yang mengungkap telah adanya praktik suap yang sistematis di posko Dishub Jayanti. Dengan entengnya, sang sopir berikan keterangan kepada awak media. pada Senin 02/09/2024.
inisial (NB) sang sopir truk yang mengakui telah memberikan uang pelicin sebesar Rp20.000 per unit dumptruknya kepada oknum dishub agar bisa leluasa melintas , meski pemberitaan tentang pelanggaran lalu lintas truk-truk besar ini telah menyebar luas, namun dengan adanya perbuatan Suap atas keterangan dari salah satu sopir jadikan pemicu tabrak aturan perda.
Yang mana aksi nekat para pengemudi truk ini semakin memicu kemarahan warga Balaraja. Sore ini, sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) seperti Satgas Banten Kesti TTKKDH, LMPI, Badak Banten, Pemuda Pancasila, Satria Banten, GRIB, BPPKB, dan LAPBAS, bersama dengan para awak media, menggelar pertemuan darurat. Mereka menyatakan sudah gerah dan jengah dengan situasi ini, serta menuntut tindakan tegas dari pihak berwajib.
āIni sudah keterlaluan! Uang bisa membeli segalanya, termasuk nyawa warga. Kami tidak akan tinggal diam,ā tegas Tb. Bayu./Alen, ketua PAC Satgas Banten Kesti TTKKDH.
“Mereka ini sudah terlalu parah bergerak bebas, tidak mengindahkan perbup yang memberikan ketentuan jam operasioal di jam 22.00 – 05.00”. Tambah Rizal Sekjend Lmpi Dpc Kabupaten Tangerang.
Sudah saatnya praktik suap ini dihentikan! Kami mendesak pemerintah daerah dan kepolisian untuk melakukan tindakan tegas, seperti:
1. Penangkapan terhadap oknum Dishub yang terlibat.
2. Penilangan massal terhadap truk-truk yang melanggar.
3. Peningkatan pengawasan di jalan raya.
4. Pembentukan tim gabungan untuk memberantas praktik suap.
Dari hal tersebut para awak media, para aktivis dan rekan lain yang sebagai fungsi kontrol lainnya meminta dan memohon kepada jajaranĀ dan aparat penegak hukum terkait dan berwenang serta harus hadir dari pemerintah daerah khususnya, agar segera serius bersikap tegas tindak para oknum nakal pelanggar aturan, dan tentunya para awak media dan rekan fungsi kontrol lain akan terus selalu memantau perkembangan atas temuan pada sore ini.
Sumber: Oi/SB
MDA